Pefindo

Pefindo Tetapkan Peringkat idA+ untuk Bumi Resources

Pefindo Tetapkan Peringkat idA+ untuk Bumi Resources
Pefindo Tetapkan Peringkat idA+ untuk Bumi Resources

JAKARTA - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) baru-baru ini memberikan peringkat idA+ kepada PT Bumi Resources Tbk (BUMI), dengan prospek stabil. 

Penetapan peringkat ini menjadi sinyal kuat bagi investor tentang posisi perusahaan di sektor pertambangan batubara, sekaligus menegaskan manajemen risiko yang dijalankan perusahaan.

“Pefindo menegaskan peringkat idA+ untuk PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan obligasi berkelanjutan I yang telah diterbitkan. Prospek untuk peringkat perusahaan adalah stabil,” ujar Kresna Wiryawan & Fella Vina, analis Pefindo, Rabu.

Peringkat ini merefleksikan kekuatan bisnis BUMI, cadangan dan sumber daya tambang yang memadai, namun tetap memperhitungkan risiko terkait biaya tunai, pengembangan proyek baru, fluktuasi harga komoditas, dan risiko lingkungan.

Faktor Penentu Peringkat BUMI

Peringkat idA+ diberikan karena BUMI memiliki posisi bisnis yang kuat dan cadangan tambang yang cukup untuk mendukung operasi jangka panjang. Namun, Pefindo menyoroti bahwa biaya tunai yang moderat dan volatilitas harga batubara menjadi faktor pembatas.

Selain itu, risiko pengembangan proyek baru dan paparan risiko lingkungan turut diperhitungkan. Semua faktor ini menjadi penentu apakah peringkat bisa bertahan, naik, atau turun di masa depan.

Pefindo menegaskan bahwa peningkatan peringkat dapat terjadi jika perusahaan berhasil menurunkan biaya tunai (cash cost), meningkatkan margin keuntungan, dan memperkuat manajemen operasional.

Diversifikasi Bisnis sebagai Peluang Kenaikan Peringkat

BUMI juga memiliki peluang untuk menaikkan peringkat melalui diversifikasi bisnis di luar batubara. Pefindo menilai, apabila perusahaan mampu mendapatkan pendapatan dan EBITDA signifikan dari bisnis baru, sambil mempertahankan produksi batubara, hal ini dapat meningkatkan profil keuangan dan stabilitas perusahaan.

“Peringkat dapat dinaikkan apabila BUMI menurunkan posisi cash cost yang akan meningkatkan margin keuntungan perusahaan dan memperkuat manajemen operasinya,” tulis Pefindo. Langkah diversifikasi ini dinilai strategis untuk mengurangi risiko ketergantungan terhadap fluktuasi harga batubara.

Selain itu, diversifikasi juga dapat memperluas basis pendapatan dan meningkatkan daya tahan BUMI terhadap perubahan pasar global dan regulasi lingkungan.

Potensi Penurunan Peringkat

Di sisi lain, Pefindo memperingatkan risiko penurunan peringkat jika perusahaan mengambil pinjaman besar tanpa disertai peningkatan pendapatan dan EBITDA. Penurunan pendapatan atau EBITDA akibat turunnya harga atau volume penjualan batubara juga menjadi tekanan potensial.

“Penurunan pendapatan atau EBITDA yang diakibatkan oleh turunnya harga atau volume penjualan batubara juga dapat memberikan tekanan pada peringkat BUMI,” jelas Pefindo.

Dengan kata lain, perusahaan harus berhati-hati dalam pengelolaan utang dan strategi ekspansi proyek baru. Peningkatan leverage yang tidak diimbangi dengan pertumbuhan pendapatan dapat memperburuk profil keuangan dan memicu penurunan peringkat.

Prospek Stabil dan Langkah Ke Depan

Prospek stabil yang disematkan Pefindo mencerminkan kepercayaan terhadap keberlanjutan operasional BUMI dan pengelolaan risiko yang relatif baik. Peringkat ini memberi sinyal positif bagi investor dan kreditur bahwa perusahaan memiliki kapasitas untuk memenuhi kewajiban keuangannya secara konsisten.

BUMI dapat mempertahankan posisi ini dengan fokus pada efisiensi operasional, pengelolaan biaya, dan diversifikasi bisnis. Langkah strategis ini tidak hanya menjaga kinerja keuangan, tetapi juga meningkatkan daya saing perusahaan di industri pertambangan global.

Dengan pengelolaan risiko yang tepat dan diversifikasi usaha yang efektif, BUMI berpeluang untuk menaikkan peringkat di masa depan, memperkuat posisi pasar, serta memberikan kepercayaan lebih kepada investor dan pemangku kepentingan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index